Grup band punk
rock asal Bali, Superman Is Dead (SID), merilis
album terbaru yang diberi judul "Sunset di
Tanah Anarki". Album ini menjadi album
kelima di bawah bendera Sony Music
Indonesia.
Menurut drummer SID, Jerinx, judul album
Sunset di Tanah Anarki diambil dari pendapat
mereka tentang kehidupan di negara ini. Sejak
kemunculannya di dunia musik tanah air, SID
kerap menonjolkan lirik yang mengangkat
kemanusiaan, kesetaraan dan perdamaian.
"Di Indonesia masih banyak yang salah
persepsi soal anarki, padahal anarki itu
kebebasan. Sunset itu persepsi negara yang
sangat kaya. Jadi, secara tidak sadar rakyat
Indonesia tinggal di negara kaya, tapi masih
terjajah. Kita berharap perubahan lebih baik
untuk negeri ini," kata Jerinx saat ditemui di
kantor Sony Music, Jakarta, Senin (21/10).
Bobby Kool (vokal, gitar), Eka Batu (bass),
Jerinx (drum) menciptakan 17 lagu dalam
album ini, dengan memilih "Jadilah Legenda"
sebagai single pertama. Menurut Jerinx,
mereka sengaja memasukkan 17 lagu karena
bertepatan dengan ulang tahun SID ke-17.
"Tadinya 13 lagu, tapi karena pas ultah yang
ke-17, ya kita bagi lagunya, kita tambah jadi
17 lagu. Lagu kedua nanti 'Belati Tuhan'.
Musiknya oleh Bobby. Lagu ni agak absurd,
interpretasi orang pasti akan beda-beda soal
lagu ini. Sekarang punk rock SID lebih ke kita
saat berkarya tidak terjajah, bukan lagi dari
segi genre," tambah Jerinx.
Album ini telah dirilis secara digital sejak 16
Oktober lalu dan dalam kurun waktu
seminggu, sudah menduduki peringkat kedua
chart iTunes. Dalam album ini, SID juga lebih
banyak menggunakan Bahasa Indonesia dalam
liriknya. Ini adalah bentuk pembelajaran baru
bagi mereka menuliskan lirik lagu dalam
Bahasa Indonesia.
"Pemilihan bahasa sebenarnya enggak ada
skenario, mengalir gitu aja. Di awal kerja sama
kita masih kesulitan buat lagu Bahasa
Indonesia. Bukan karena enggak nasionalis,
tapi karena sering dengar musik barat. Tapi,
kita terus belajar dan sekarang lebih banyak
buat lagu bahasa Indonesia," ungkap dia.
Kamis, 24 Oktober 2013
Tentang Album Baru SID "Sunset Di Tanah Anarki" 1
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar