Selasa, 21 Februari 2017

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS "Bisnis Makanan"

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
“BISNIS MAKANAN”






Disusun oleh :
Nama          : Aji Rizky Fauzan
NIM            : 16.11.0206
Jurusan       : S1 Informatika



UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA
2016/2017



I.          ABSTRAK
Makanan, merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan, tanpa makan kita pasti akan sakit atau bahkan meninggal. Seperti yang dikatakan pepatah jawa yakni, sandang, pangan, papan (pakaian, makanan, tempat tinggal). Oleh sebab itu berbisnis dengan berdasar 3 hal tersebut tentunya sangat menjanjikan. Apalagi rumah makan yang mempunyai ciri khas/unik, pasti akan selalu ramai oleh pemburu makanan.
Usaha makanan ini bisa dijalankan dengan beberapa kelas yaitu dari pedagang kaki lima seperti menyajikan aneka snack dan jajanan ringan atau malah minuman dan segala macam es warung tenda, cafe, rumah makan, hingga restoran.

II.                ISI
Melihat dari keuntungan yang dihasilkan, berbisnis sukses dengan sajian makanan ini cukup menjanjikan karena pada umumnya keuntungan yang dihasilkan dari bisnis usaha makanan ini besar. Sebut saja beberapa nama seperti, McDonald, KFC, JCO dan aneka surga makanan lainnya. Memang jika bisnis makanan kita sudah terkenal atau istilah jawanya “njeneng” akan lebih mudah meraup keuntungan, tapi juga harus tetap kreatif agar pelanggan tidak bosan dengan makanan atau tempat anda berjualan.
Jika anda ingin membuka bisnis makanan cermati beberapa tips yang pasti akan membuat anda lebih mudah dalam memulai dan menjalankan bisnis.


A.     BASIC NEEDS
1. Parking Lot Area (Area Parkir)
2. Placement (Tempat Bisnis)
3. Design Place (Tata Ruang)
4. Price (Harga)
5. Service (Pelayanan)



B.     ADDITIONAL NEEDS

- Selalu sediakan toilet, wastafel, tisu, tusuk gigi, asbak, sabun cuci tangan di usaha makananAnda
- Pastikan bahwa tisu yang ada di meja makan adalah tisu khusus makan, dan jangan pernah menggunakan tisu toilet atau tisu kecantikan
- Pilih sabun cair ketimbang sabun batangan yang membuat pengunjung malah tak nyaman
- Selalu bersihkan meja makan setelah konsumen pergi, dan jangan biarkan meja makan berantakan terlalu lama. Namun, perlu dicermati juga, bersihkan meja makan setelah konsumen benar-benar selesai dengan menunya.

C.     ADVERTISING NEEDS
- Promosi yang paling efektif dan tidak mengeluarkan banyak biaya adalah promosi dari “mulut ke mulut” hingga berbagai media, baik cetak (banner, koran, majalah, flyer, poster, pamflet), atau elektronik (internet, TV, radio, SMS)
- Pastikan di dalam iklan yang Anda sajikan, Anda memberikan informasi yang jelas dan tidak menipu agar konsumen tidak kecewa
- Buat promo menu makanan atau promo hari spesial agar menambah ketertarikan pengunjung datang ke resto Anda
- Keunikan suatu bisnis usaha makanan sangat diperlukan agar dapat menarik minat para customer.

Keramahan, kesabaran dan perhatian yang besar pada konsumen akan selalu menambah nilai bonus yang sangat besar bagi Anda. Berikan senyum dan jangan lupa ucapkan terima kasih.



Referensi:
Amikom.ac.id
http://peluangusaha.blogspot.com/2011/08/peluang-usaha-makanan.
M. Suyanto. 2004. Smart In Interpeneur: 11 Rahasia Memulai Bisnis Tanpa Uang, Penerbit Andi Yogyakarta
Readmore...

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS "Bisnis Properti"


KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
“BISNIS PROPERTI”





Disusun oleh :
Nama          : Aji Rizky Fauzan
NIM            : 16.11.0206
Jurusan       : S1 Informatika



UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA
2016/2017




       I.            ABSTRAK

Properti merupakan hal yang sangat penting, karena tanpa kita sadari akan banyak orang yang mencari property/rumah/tanah yang sekiranya layak dan strategis.
Bisnis properti(tanah) tidak selamanya harus dengan modal besar, bahkan bisnis ini bisa dilakukan tanpa modal. Modal yang paling utama untuk memulai bisnis properti adalah keterampilan berbicara. Semua orang tentu sudah dibekali kemampuan berbicara sejak lahir, tentu ini bukan masalah yang besar bagi Anda yang ingin memulai bisnis properti(tanah).


     II.            ISI

Peluang yang didapat dalam bisnis ini sangatlah banyak, sehingga jika anda ingin memulai bisnis ini, cermati cara-caranya.

1.      Mulai Dari Nol
Ketika Anda terjun langsung dari nol, Anda sebenarnya memiliki keahlian yang lebih banyak ketimbang pelaku usaha lain yang meneruskan sebuah bisnis mulai dari level tengah. Anda akan belajar bagaimana cara mengatasi setiap kegagalan dan tentunya saat Anda sukses, perasaan puas itu tidak ada tandingannya. Jadi siapapun yang bilang kalau bisnis mulai dari nol itu susah, Anda harus membuktikan pada mereka bahwa tidak selamanya seperti itu.

2.      Rajin Melihat Iklan
Saat ini sudah ada banyak sekali media yang memuat iklan-iklan properti. Sumbernya pun beragam, bisa dari internet, koran maupun papan iklan di jalan. Anda bisa turut memasarkan properti yang sedang dijual tersebut kepada kerabat atau orang yang membutuhkan. Saat memasang harga, patok harga yang sedikit lebih tinggi agar jika terjual, Anda memperoleh keuntungan.

3.      Dimulai Dari Lingkungan Anda
Di sekitar Anda pasti ada banyak orang yang ingin membeli rumah atau menjualnya, anda bisa mengamati dan ikut 'nimbrung' saat terjadi pembicaraan seputar hal ini. Tanyakan lebih detail rumah seperti apa yang dicari dan lokasinya di mana. Saat Anda baru memulai bisnis, Anda bisa belajar bagaimana menjalankan usaha ini. Toh tidak ada perjanjian kalau Anda harus mencarikan rumah sampai dapat. Jadi bisnis ini sifatnya nothing to lose. Tapi Anda juga harus rajin dan fokus dalam mencarikan properti agar hasilnya tidak sia-sia.

4.      Mencari Calon Penjual
Ketika Anda sudah berdiskusi dengan calon pembeli, maka tugas Anda berikutnya adalah mencari calon penjual. Untuk mencari properti yang dijual, pertama-tama Anda harus rajin mendatangi lokasi perumahan dan pameran properti yang sedang dilangsungkan di daerah terdekat Anda. Lokasi sangat menentukan harga dan minat, galilah informasi selengkap mungkin agar calon pembeli pun memiliki gambaran yang memuaskan akan pilihan rumah yang ada.

5.      Tawarkan Kerjasama
Saat Anda telah menemukan penjual, mulailah menawarkan kerjasama. Ada baiknya menuliskan kerjasama tersebut di atas kertas agar lebih jelas dan tidak merugikan pihak mana pun. Tanyakan pula detail rumah yang dijual, seperti luas, lantai, harga, kondisi sekitar, serta cara pembayaran yang dikehendaki berikut komisi yang akan Anda dapatkan kalau berhasil menjual rumah tersebut.
Setelah mengikat kerjasama, tugas Anda adalah mencari pembeli yang tepat. Di sinilah keahlian marketing Anda diperlukan. Anda harus memahami cara meyakinkan calon pembeli. Perlu juga diketahui, jangan sampai melebih-lebihkan fakta mengenai keadaan properti karena itu artinya Anda sudah tidak jujur dalam berbisnis. Jika ketahuan berbohong, kemungkinan besar mereka tak mau menggunakan jasa Anda lagi.
Dari segi harga, jangan menaikkan harga terlalu tinggi karena para calon pembeli pun akan lari. Para penjual biasanya sudah memberikan ketentuan komisi yang akan Anda dapat kalau berhasil menjual rumah mereka. Oleh karena itu, perjanjian yang tertulis haruslah mengenai persentase komisi yang diberikan alih-alih menaikkan harga rumah yang sudah selangit.


6.      Buat Website
Saat ini, teknik promosi dengan zero marketing adalah dengan menggunakan media online. Anda bisa membagikan informasi lewat Facebook atau Twitter. Cara lainnya adalah membuat website gratis di blogger.com atau wordpress.com. Website ini nantinya bisa mempertemukan pembeli dan penjual. Namun semua kontak harus melalui Anda. Jadi, jangan memberikan informasi kontak pembeli atau pun penjual di dalam website tersebut. Pemasaran lewat online akan memperluas network Anda sehingga pembeli dari luar pulau pun dapat melihat properti yang Anda tawarkan. Pastikan anda memasang foto rumah yang sebenarnya dan secara lengkap.

7.      Buat Brand
Saat bisnis mulai lancar, Anda dapat membuat merek usaha sendiri agar lebih professional. Carilah nama yang mudah diingat dan pastikan Anda sudah mendaftarkan nama tersebut secara hukum agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Para calon pembeli dan penjual akan lebih percaya dengan sebuah jasa yang telah memiliki nama dan terbukti bermanfaat bagi mereka. Pada tahap ini, mendaftarkan merek usaha memang butuh biaya. Jika anggaran Anda terbatas, Anda bisa meminjam terlebih dahulu kepada kerabat keluarga atau bank dan berkomitmen untuk mengembalikannya tepat waktu.

8.      Sisihkan Keuntungan
Setiap Anda memperoleh keuntungan dari komisi, pastikan Anda menyisihkan sebagian pendapatan tersebut untuk ditabungkan dan memperbesar usaha Anda nantinya. Bisa juga menyisihkan sebagian lagi untuk bersedekah. Dengan berbagi rejeki, niscaya rezeki Anda pun dimudahkan oleh Tuhan.


9.      Carilah Karyawan
Ketika usaha sudah semakin besar, Anda tidak mungkin selamanya mencari calon pembeli dan penjual sendirian. Anda membutuhkan bantuan dari orang lain atau bahkan mungkin seorang rekan untuk diajak bekerjasama membesarkan usaha. Pada tahap ini, pengalaman Anda sudah banyak karena Anda telah berkecimpung di usaha properti mulai dari nol. Ini saat yang tepat untuk mengembangkan usaha dan meminimalisir kemungkinan gagal. Apabila modal sudah terkumpul, tak ada salahnya mencari staf yang dapat mengurus segala keperluan administrasi serta memasarkan properti yang masuk ke listing Anda.


Referensi:
https://www.cermati.com/artikel/9-cara-memulai-bisnis-properti-dari-nol-tanpa-modal
Readmore...

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS "Bisnis Pakaian Online"


KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
“BISNIS PAKAIAN ONLINE”



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEih3QtqH6L1k7h-Nx5L5hffZSYFctUYkLFYRuc_sYvrPlL-2zil08sWW_MhUshp-Rw9c5S3yT-r8p893Yq5OsrYXVx8Je8UaAXZxeEiJU7QI6Z4F9Dr0O2DjIxxP_ZqizwW-tfAClLpog/s320/logo_amikom_full_color.png


Disusun oleh :
Nama          : Aji Rizky Fauzan
NIM            : 16.11.0206
Jurusan       : S1 Informatika



UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA
2016/2017




I.                   ABSTRAK

Tak bisa dipungkiri pakaian merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Seperti yang dikatakan pepatah jawa yakni, sandang, pangan, papan (pakaian, makanan, tempat tinggal). Oleh sebab itu berbisnis dengan berdasar 3 hal tersebut tentunya sangat menjanjikan. Apalagi ditambah dengan kemajuan teknologi kita bisa terbantu dalam mempromosikan pakaian-pakaian yang akan dijual.
Usaha bisnis dengan mendirikan toko online itu adalah salah satu peluang bisnis dengan modal kecil atau bahkan tanpa modal. Saya bilang tanpa modal karena untuk membuat sebuah toko online, kamu bisa membuatnya sendiri dengan blogger.

II.                ISI

Satu hal lain yang perlu anda ketahui bahwa, belanja pakaian online sudah menjadi trend sekarang. Ini disebabakan banyak orang yang telah terbiasa menggunakan internet baik dengan laptop atau pada gadget mereka. Selain itu, mereka seringkali melihat produk pakaian yang sesuai dengan gaya dan harga yang diinginkan yang tidak ada di toko atau mall. Dan kepraktisan merupakan pemikiran baru dalam berbelanja agar terhindar dari macet dan letih berjalan tanpa mendapatkan barang yang dicari. Oleh karena itu anda harus benar-benarmemperhatikan tips jual pakaian online lewat internet ini agar bisa memanfaatkan kesempatan tersebut.

Tips Menjual Pakaian Online agar Laku Keras:
1.         Tampilkan Pakaian Dalam Bentuk Gambar atau Video
Yang perlu anda lakukan saat menjual baju anak, baju wanita, baju muslim ataupun baju baju batik via online lewat internet adalah dengan membuat website yang menampilkan produk-produk anda. Sehingga para calon pembeli dapat melihat berbagai jenis produk baju anda baik dari segi warna, pole, gaya, model dan harga. Ada beberapa cara menampilkan produk anda menjual baju online anda gampang dilihat. Tampilkan gambar pakaian dengan memperlihatkannya dari beberapa sudut, seperti dari depan, belakang samping kiri dan kanan. Anda dapat melakukannya dengan mengupload foto pakaian tersebut dalam bentuk .jpg, .gif dll. atau dapat juga dengan menampilkannya lewat video dan diupload lewat Youtube.
2.         Harga Yang Jelas
Selain itu, para pembeli juga dapat mengetahui ukuran yang tersedia. Sehingga anda juga harus bisa menampilkan detil ukuran dari produk yang ditawarkan seperti ukuran lengan, badan, bahu agar para pelanggan anda dapat membayangkan ukuran yang sesuai dengan ukuran dan bentuk tubuh mereka.
3.         Penjelasan Cara Order
Dikarenakan anda menjual baju dengan cara tidak bertemu muka langsung dengan pembeli, maka tata transaksinya pun akan berbeda bila belanja langsung ke toko. Dan anda harus bisa memberi penjelasan di website anda pada halaman khusus agar calon pembeli dapat membacanya dengan mudah. Penjelasan yang perlu anda berikan seperti :
1.       Cara pembayarannya dengan transfer ke rekening bank tertentu.
2.       Berat total produk yang dibeli setelah di kemas untuk pengiriman.
3.       Biaya atau ongkos kirim dari tempat anda ke tempat pembeli.
4.       Lama waktu pengiriman.
5.       Penukaran roduk bila terdapat cacat atau ketidaksesuaian pemesanan.
6.       Dan penjelasan lain yang dirasa perlu.
4.         Kontak
Komunikasi merupakan syarat penting agar transaksi jual beli baju online dapat terlaksana dengan lancar. Ketika para penjual dan pembeli bertemu di toko, tentu ada tanya jawab diantara mereka, begitu juga ketika calon pembeli mendatangi website bisnis online anda. Mereka tentu ingin bisa bertanya beberapa hal supaya tidak salah pilih produk dan rugi waktu yang akan datang.
Alat komunikasi anda yang perlu ditampilkan pada halaman kontak anda :
1.      Nomor handphone.
2.      Alamat email.
3.      Alamat rumah, toko fisik, atau tempat yang anda jadikan sebagai kantor. Sebagai bukti bahwa anda memiliki fisik usaha yang nyata yang dapat dibuktikan bila calon pelanggan ingin bertemu melihat lokasi usaha anda.
4.      Alamat Facebook / Fb atau berupa Facebook fanpage. Fb merupakan identitas yang terbilang penting untk dimiliki bila anda menjalankan usaha secara online.
5.    Alamat Twitter. Sama halnya dengan Fb, twitter merupakan sarana penting bila ingin menjual produk fashion dengan cara online.
6.    Akun Gmail untuk usaha sangat penting untuk dimasukan ke dalam daftar kontak. Karena hampir semua orang saat ini memiliki akun email Gmail.
5.         Jangan Lupa Selalu Promosikan Produk Anda

NB : Jika ternyata rumah pembeli dekat dengan kantor/tempat anda berjualan, lebih baik ajak pembeli untuk mampir ke tempat/kantor anda, agar bisa mengecek pakaian yang ingin dibeli secara langsung.

Referensi :


Readmore...