Buku Reggae di "Negeri Pelangi"

SETELAH meluncurkan beberapa album, penyanyi Reggae Ras Muhammad kini meluncurkan sebuah buku berjudul ‘Negeri Pelangi’. Buku ini merupakan catatan Ras Muhammad ketika berziarah ke Ethiopia, negara di Afrika yang merupakan tempat akar lahirnya musik Reggae.

            Pada perjalanannya, Ras Muhammad menyusuri setiap serat-makna yang terkandung pada lagu-lagu Bob Marley, Sang Raja Reggae dan kemudian dihubungkannya dengan Kaisal Haile Selassie, Pemimpin Besar Ethiopia yang menjadi ilham para Rastaman dan musik Reggae di seantero jagad.

            Memang belum banyak orang yang mengenal ‘Negeri Pelangi’ di belahan Afrika ini secara luas. Bahkan kebanyakan orang masih mengingat bahwa Ethiopia adalah negeri yang penuh kesedihan, kelaparan, dan kemiskinan. Pada buku ini tercatat bagaimana Ethiopia kini mengalami perubahan besar di bawah kibaran bendera tri warna (Merah, Emas, Hijau) warna Rasta yang juga menjadi identitas mutlak bagi musik Reggae.

            Ras Muhammad, sebagai Duta Reggae Indonesia mengaku tidak pernah memimpikan untuk pergi ke kota Paris di Perancis, London di Inggris, atau Washington DC di Amerika Serikat, sejak lama Ia ingin mengunjungi kota Addis Ababa di Ethiopia. Setelah tercapai, hasil kunjungan tersebut dituangkan pada buku setebal 200 halaman ini. Di buku ini juga dikupas benang merah ikatan filosofis, dan hubungan sejarah antara Ethiopia di Afrika dengan Jamaika di Karibia, dan semangat Asia-Afrika yang merupakan nafas Dasa Sila Bandung.

            Lebih lanjut, selayaknya slogan dan semangat “One Love”, sebagai pembawa bendera Reggae, Ras Muhammad memandang penting untuk merangkul dan mendekatkan para penggemar Reggae dengan musisi Reggae Indonesia, karena mereka adalah aktor dan kekuatan penting yang memiliki peran besar dalam mengembangkan eksistensi Reggae Nasional.

            Melalui buku ini, musisi bernama asli Muhammad Edgar ini berusaha mengupas dan menjelaskan, sekaligus juga meluruskan pandangan soal Reggae, genre musik yang sangat digemari di Indonesia. Di mata orang kebanyakan penggemar musik ini lekat dengan konotasi narkoba dan hura-hura, padahal seperti yang benyak tertuang pada lagu-lagu Reggae dan dikupas dalam buku ini, pergerakan Reggae sarat bercerita tentang Kebangsaan, Keberagamaan, Pliralisme, dan Toleransi.

            Dalam buku “Negeri Pelangi” ini juga diselipkan bonus sekeping CD yang selain berisi single terbaru kolaborasi Ras Muhammad dengan seorang musisi legendaris Indonesia, ada juga pilihan lagu-lagu terbaik mengenai pergerakan Rastafari dan Afrika oleh Asia-Afrika Soundsystem selaras dengan tema buku.

            Ras Muhammad telah menelurkan album di antaranya; Declaration of Truth (New York, 2005), Reggae Ambassador (2007), Next Chapter (2009), dan Berjaya (2011). Belum lama ini, lagu Ras Muhammad yang berjudul “Prosa Tinju Lima Jari” menyabet Penghargaan ICEMA Award kategori Reggae pada 28 November 2012. Disela-sela kesibukannya, kini musisi berambut gimbal ini menyiapkan Album Internasional dibawah naungan ONEnesss Record, Jerman.

            Lebih lanjut, buku ‘Negeri Pelangi’ ini mengkaji lebih dalam tentang sosok Bob Marley sesungguhnya, siapa itu Kaisar Haile Selassie, dan pergerakan Rastafari, negara Jamaika, sejarah Reggae, dan masih banyak lagi. Bisa dikatakan bahwa buku tersebut adalah karya pertama musisi Reggae Indonesia dalam bentuk tulisan yang menguak tabir kisah lirik-lirik lagu Bob Marley dan diedarkan secara Nasional.